5 Cara Mengetahui Aplikasi yang Menguras Baterai

Kok Baterai HP Cepat Habis? Mungkin Aplikasinya!
Pernah ngalamin baterai HP cepat banget habis padahal kamu ngerasa nggak banyak pakai? Bisa jadi ada aplikasi boros baterai yang aktif di background tanpa kamu sadari. Dan, yes, ini bisa bikin HP kamu gampang panas, lemot, bahkan nge-lag.
Maka dari itu, penting banget buat kamu tahu cara mengetahui aplikasi yang menguras baterai. Apalagi buat pengguna Android yang multitasking—main game, chatting, streaming, dan medsosan secara bersamaan.
Tenang, kamu nggak perlu root atau install tools aneh-aneh. Semua bisa dicek langsung dari pengaturan HP, atau pakai aplikasi resmi yang aman dan terpercaya. Yuk, kita bahas satu per satu biar baterai HP kamu bisa lebih awet dan performa makin optimal.
1. Cek Langsung dari Pengaturan Baterai di HP
Sebagian besar HP Android sekarang sudah dilengkapi fitur analisis penggunaan baterai. Kamu bisa lihat aplikasi mana aja yang paling banyak menguras daya dalam 24 jam terakhir.
Langkah-langkah:
- Buka Pengaturan → Baterai
- Pilih Penggunaan Baterai atau Battery Usage
- Lihat daftar aplikasi yang muncul beserta persentase pemakaian
Kalau kamu lihat aplikasi seperti Instagram, YouTube, atau game online berada di posisi atas—padahal jarang dipakai—itu tandanya aplikasi tersebut aktif di background dan perlu dibatasi.
Tips tambahan: setelah tahu aplikasi boros baterai, kamu bisa atur Batasan Latar Belakang atau pakai mode hemat daya.
2. Gunakan Fitur Digital Wellbeing
Fitur ini bukan cuma buat atur waktu penggunaan aplikasi, tapi juga bisa bantu kamu pantau aplikasi apa aja yang sering kamu buka dan berapa lama dipakai.
Caranya:
- Buka Settings → Digital Wellbeing & Parental Controls
- Cek penggunaan harian per aplikasi
- Bandingkan dengan data penggunaan baterai
Kalau aplikasi yang paling sering kamu pakai sama dengan yang paling banyak nguras baterai, artinya kamu memang perlu atur ulang kebiasaan pemakaian. Nah, kamu bisa mulai dari tips hemat baterai yang pernah aku bahas juga sebelumnya.
3. Cek Lewat Google Play Protect dan Device Health Services
Google juga menyediakan tools buat pantau performa dan kesehatan perangkat, termasuk yang berkaitan dengan daya baterai.
Fitur yang bisa kamu manfaatkan:
- Device Health Services (biasanya bawaan di Android)
- Google Play Protect untuk keamanan dan efisiensi
Dengan kombinasi ini, kamu bisa tahu aplikasi mana yang bikin sistem jadi boros, atau bahkan aplikasi mencurigakan yang berjalan terus meski jarang dibuka.
4. Gunakan Aplikasi Pihak Ketiga (Resmi dan Aman)
Kalau kamu butuh data yang lebih detail, ada beberapa aplikasi resmi yang bisa bantu kamu analisa penggunaan baterai.
Rekomendasi aplikasi:
- AccuBattery: Memberikan info lengkap tentang kapasitas baterai, charging cycle, dan aplikasi boros baterai.
- GSam Battery Monitor: Tampilannya lengkap, cocok buat kamu yang pengen analisa performa baterai lebih dalam.
- Battery Guru: Fokus pada kesehatan jangka panjang baterai, termasuk pengaruh aplikasi dan suhu.
Setelah tahu aplikasi mana yang bikin boros, kamu bisa lanjut pakai aplikasi penghemat baterai Android untuk otomatis membatasi aktivitas latar belakang.
5. Pantau Aktivitas Latar Belakang
Banyak aplikasi yang secara diam-diam tetap aktif meski kamu udah keluar dari aplikasi tersebut. Aktivitas ini bisa mencakup update, sync data, notifikasi, hingga akses lokasi terus-menerus.
Cara membatasi:
- Buka Settings → Apps
- Pilih aplikasi yang dicurigai
- Klik Battery → pilih Restricted atau Optimize
Kamu juga bisa matikan izin lokasi, notifikasi, atau auto-sync jika tidak diperlukan. Terutama untuk aplikasi medsos, email, dan e-commerce yang sering update konten baru.
Tanda-Tanda Aplikasi Sudah Boros Baterai
Berikut ciri-ciri umum kalau ada aplikasi yang bikin HP kamu cepat lowbat:
- HP terasa panas walau tidak digunakan
- Persentase baterai turun drastis dalam waktu singkat
- Aplikasi tertentu selalu muncul di atas di daftar penggunaan baterai
- Baterai cepat habis padahal HP sedang standby
Kalau kamu mengalami tanda-tanda ini, langsung aja cek daftar aplikasi seperti langkah di atas.
Optimalkan, Bukan Asal Hapus
Kadang solusi terbaik bukan langsung uninstall aplikasi boros, tapi mengelola izin dan aktivitasnya dengan lebih bijak. Misalnya:
- Gunakan mode gelap (dark mode)
- Kurangi refresh otomatis
- Matikan notifikasi yang tidak penting
- Pakai versi Lite dari aplikasi populer (Facebook Lite, YouTube Go, dll)
Dengan begitu, kamu bisa tetap pakai aplikasi favorit tanpa harus mengorbankan daya tahan baterai.
Baterai Awet, Hidup Lebih Praktis
Sekarang kamu udah tahu berbagai cara buat mengetahui aplikasi boros baterai dan cara menanganinya. Mulai dari pengaturan bawaan, fitur digital wellbeing, sampai bantuan dari aplikasi monitoring pihak ketiga.
Kalau kamu kombinasikan semua tips ini dengan penghemat baterai Android dan cara hemat baterai, dijamin HP kamu bisa tahan seharian penuh meski dipakai aktif.
Yuk mulai kelola baterai HP kamu dengan lebih cerdas. Karena baterai awet bukan cuma soal kapasitas, tapi juga soal kebiasaan dan pengelolaan aplikasi.